1.
Paragraf deduktif
Perhatikan
contoh berikut
Frustasi terjadi jika seseorang terhalang oleh
suatu hal dalam mencapai tujuan, kebutuhan, keinginan, pengharapan, atau
tindakan. Agresi merupak salah satu cara berespons terhadap frustasi. Remaja
miskin yang nakal akibat dari frustasi yang berhubungan dengan banyaknya
waktu menganggur, keuangan yang pas-pasan dan adanya kebutuhan yang harus
segera terpenuhi tetapi sulit sekali tercapai. Akibatnya, mererka menjadi
mudah marah dan berperilau agresif.
|
Kalimat
utama dalam kalimat ini terletak pada awal paragraph. Hal yang manjadi pikiran
utama dalam paragaraf tersebut adalah frustasi sabagai agresi. Kalimat-kalimat
selanjutnya kemudian bertugas sebagai penjelas denga mendukung kalimat pertama.
2.
Paragraf induktif
Perhatikan
contoh paragraph berikut.
Foktor penyebab
seperti yang dipaparkan,diharapkan dapat bermanfaat bagi para
orangtua,pendidik,dan terutama para remaja sendiri dalam berperilaku dan
mendidik generasi berikutnya agar lebih baik.Dengan demikian,aksi-aksi
kekerasan baik dalam bentuk agresi verbal maupun agresi fisik dapat
diminimalkan atau bahkan dihilangkan.Mungkin masih banyak factor penyebab
lainnya yang belum dibahas disini.Akhirnya,kita setidaknya berharap bahwa
factor-faktor agresi patut diwaspadai.
|
Paragraf
tersebut adalah paragraph yang kalimat utamanya berada pada bagian
akhir.Biasanya,kalimat utama pada paragraf induktif menggunakan konjungsi
penyimpul antarkalimat,seperti jadi, maka,dengan demikian,akhirnya,atau oleh
karena itu.Akan tetapi,hal ini bukan hal yang mutlak sebab ada juga kalimat
utama dalam paragraph induktif yang tidak perlu didahului konjungsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar